SURABAYA - Beredarnya pemberitaan terkait ledakan Amunisi di dalam mako Brimob jalan gersik surabaya pada hari Senin (4/03/24).
Dalam ledakan ini ada 10 korban jiwa anggota Brimob yang saat ini masih menjalani perawatan di RS bhayangkara popda jatim.
Beruntung saat kejadian ledakan langsung di blokade oleh anggota Brimob dan di bantu oleh satuan dari Kodim 30 agar blokade jalan dan tidak ada warga yang melakukan video atau foto dilokasi.
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto M. Si, menjelaskan kepada awak media melalui whatsapp, dari kejadian tersebut benar ada ledakan didalam mako Brimob jalan gersik 39 surabaya, pada pagi tadi tepatnya pukul 10.25 wib.
"Masih Kapolda Jatim lanjut, memang benar ada 10 anggota Brimob yang mengalamai luka-luka dikarnakan percikan kaca, saat ini 10 korban di bawa ke RS bhayangkara polda jatim untuk dilakukan perawat lebih lanjut, "pungkasnya.
Kapolda Jatim akan meninjau lokasi kejadian ledakan di mako Brimob pada pukul 15:30 dan akan melakukan pres relise didepan mako Brimob.
Dari hasil inafis nantinya akan diberitahukan semua agar bisa gamblang biar masyarakat tidak mempunyai asumsi buruk atas insiden ledakan tersebut.